Monday, January 11, 2010

Film-film Bioskop Terbaik 2009: My Choices

Yup, ini yang selalu saya catat dan ingat setiap kali saya menonton sebuah film di bioskop. Kebetulan, saya selalu menonton di XXI. Secara Blitz jauh-jauh and kursinya saya tak suka. Jadii, saya hanya akan mereview film-film yang diputar oleh XXI saja.

Well, banyak kejutan terjadi di tahun 2009. Baik yang diprediksi bagus tapi ternyata pas-pasan, atau malah nyaris gagal, dan ada juga yang secara mengejutkan tampil bagus, melebihi prediksi. Adapun film-film yang jaminan mutu dan hasilnya pun tidak mengherankan.

Sekali lagi, berikut adalah 10 film yang saya pilih menurut pendapat saya sendiri. Apa pertimbangannya? Yang pasti, kepuasan saya setelah menonton sebuah film. Ya ceritanya, aktingnya, efeknya, settingnya, dan lain sebagainya.

Bagaimana mengukurnya? Ya saya juga tidak tahu. Saya hanya bisa memberikan beberapa alasan terutama mengapa saya memilih kesepuluh film ini. Inilah mereka:

10.Watchmen
Banyak orang yang tidak setuju bahwa ini adalah film yang bagus. Namun bagi saya, justru film ini berhasil menampilkan sesuatu yang beda. Bagi yang bosan dengan film-film superhero yang ringan dan biasa, film ini menjadi solusinya. Efek visual yang ditampilkan pun lebih baik dari X-Men Origins: Wolverine. Sebagai representasi film superhero terbaik tahun ini sekaligus penerus film superhero gaya TDK (The Dark Knight), Watchmen-lah jawaranya.

9. Angels & Demons
Satu lagi film yang diadaptasi dari novel Dan Brown yang terkenal kontroversial, namun sangat menarik dan cukup menawan. Sekuel “The Da Vinci Code” ini lebih baik dari prekuelnya, dan menyuguhkan jalinan cerita yang seru, namun tidak mengurangi esensi dari novelnya. Bisa dibilang, salah satu film adaptasi novel terbaik. Walaupun pembaca tahu akhir ceritanya, mereka tetap menonton film ini dengan penasaran.


8.Transformers 2: Revenge of the Fallen
Tampil di bawah ekspektasi penonton, dan bahkan kalah menawan dibanding “G.I.Joe: Rise of the Cobra” dari segi efek dan jalan cerita, TF2 tetap menjadi tontonan yang wajib karena termasuk film yang berhasil menyuguhkan efek visual yang nyaris tanpa cacat dan tentunya belum pernah ada. Hanya, TF2 gagal dalam mempertahankan atmosfer penonton dan terlalu banyak bertele-tele.


7. Up
Sebagai wakil dari film animasi tahun 2009, film ini menjadi yang terbaik di antara film sejenis. Cerita yang ditawarkan tergolong unik dan menarik, namun tetap mengandung nilai moral yang tinggi dan humornya tergolong segar dan sangat menghibur. Film ini juga menjadi tontonan wajib bagi seluruh anggota keluarga. Disney memang tak ada matinya!!

6. Slumdog Millionaire
Di luar dugaan, film ini banyak menyabet berbagai penghargaan. Selain jalan cerita yang unik, film ini juga berhasil menampilkan sisi lain dari sebuah acara TV yang terkenal di India (dan juga di seluruh dunia). Kisahnya seputar perjuangan seorang remaja kalangan bawah yang akhirnya punya kesempatan untuk mengikuti kuis “Who Wants to be a Millionaire”. Apakah sebuah kebetulan jika anak ini dapat menjawab dengan benar setiap pertanyaan yang diajukan?

5. G.I.Joe: Rise of the Cobra
Alur ceritanya memang klise, layaknya film-film action Hollywood lainnya. Namun film ini secara resmi mengalahkan TF2 dalam bagaimana mempertahankan mood dan atmosfer penonton selama 2 jam. Dengan efek visual yang tidak kalah canggih, boleh dikatakan ini adalah salah satu film action terbaik sepanjang masa. Seharusnya jurus inilah yang dimiliki oleh film-film action lainnya.

4. The Curious Case of Benjamin Button
Sebenarnya film ini tayang di Amerika pada akhir tahun 2008 yang lalu, namun baru ditayangkan di Indonesia pada awal tahun 2009. Kisah yang unik dan menarik tentang seorang pria yang menjalani hidupnya dengan terbalik, dari tua menjadi muda, sambil menjalin kasih dengan wanita yang dicintainya. Brad Pitt berhasil menampilkan akting yang menawan di dalam salah satu film drama terbaik sepanjang masa ini.

3. Sherlock Holmes
Finally, he comes to life!! Kisah detektif tidak pernah sehebat ini. Boleh-boleh saja mengadaptasi novel fiktif, namun film ini bisa memberikan pandangan yang logis ke dalam benak penonton, sehingga kemampuan luar biasa Holmes dan sahabatnya Watson terlihat sangat realistis. Film yang cerdas, tidak terlalu berat, namun sarat hiburan. When children read Detective Conan, adults watch this!

2. Avatar
Tak sia-sia penonton menunggu belasan tahun penampilan sutradara James Cameron pasca film tersuksesnya sepanjang masa, Titanic. Ia benar-benar memanjakan penonton dengan filmnya kali ini. Cerita yang sangat Hollywood, didukung oleh efek visual yang lain daripada yang lain (bahkan menjadi yang terbaik tahun ini) dan penampilan akting di atas rata-rata. This is a must-see movie in the last few years. News: saat ini Avatar duduk di posisi kedua di tangga box office dengan pendapatan terbesar sepanjang masa, di bawah Titanic (1997) yang juga dibesut oleh sutradara yang sama!!

1. Inglourious Basterds
Best of the bests. Sutradara Quentin Tarantino berhasil menggabungkan berbagai macam seni, komedi, action, dan tentunya imajinasinya sendiri di dalam film ini. Jalinan kisahnya boleh fiksi, namun didasarkan pada latar belakang yang realistis. Brad Pitt dan Christophe Waltz juga bisa menampilkan akting yang sangat luar biasa menawan dan membawa penonton masuk ke dalam dimensi lain. Mungkin ini salah satu film terunik dan terbaik (di genre-nya) yang pernah dibuat.

almost there:

STAR TREK, RED CLIFF 2, TERMINATOR: SALVATION, DISTRICT 9, 2012, LAW ABIDING CITIZEN.

watch them!!


BEST LOCAL MOVIE!!

Apresiasi khusus bagi film lokal terbaik, yang memang biasanya juga saya tentukan. Tanpa mengurangi rasa hormat pada film-film lokal lain, saya hanya memilih satu saja di antara mereka..

SANG PEMIMPI

Sebenarnya ada beberapa film lokal yang layak digarisbawahi sebagai film lokal terbaik tahun ini. Saya memilih film ini bukan semata-mata karena kisah prekuelnya “Laskar Pelangi” atau karena diadaptasi dari novel yang sukses, namun karena film ini benar-benar sarat edukasi dan cukup dramatis. Indonesia harus memperbanyak film seperti ini. Walaupun tidak sebaik pendahulunya, film ini tetap wajib ditonton oleh seluruh anggota keluarga Indonesia dan dunia.




SPECIAL APPRECIATION : MICHAEL JACKSON'S THIS IS IT

Ya, ia akan tetap menjadi sang raja pop..

Mengapa harus spesial? Karena berbentuk dokumentasi? Semata-mata hanya karena ini merupakan film pribadi yang seharusnya tidak ditayangkan secara massal tentang manusia terbesar di dalam dunia musik dan salah satu tokoh yang paling berpengaruh dalam membentuk budaya pop yang kita tahu saat ini. Ialah sang raja pop Michael Jackson (RIP).

Baca selengkapnya: THIS IS IT review











No comments: